FLORA
BUTUH SENTUHAN KUMBANG
Sebagai seorang wanita, dia ingin seperti bunga. Tetapi bukan bunga yang tumbuh di pinggir jalan. Mudah kena debu yang akhirnya terlihat kotor. Mudah pula dipetik oleh orang yang berlalu lalang. “Kalau sudah begitu, pasti bunga sudah tidak ada harganya. Kalau sudah dipetik, ‘kan langsung layu, trus dibuang, deh,” celoteh tiga dari enam bersaudara ini sambil memamerkan kaki belalangnya.
Mungkin itu sebabnya dia dinamakan Flora oleh orang terkasih yang melahirkannya. Dengan wajah sumringah, nona berbibir indah ini langsung mengangguk. Apa yang dikatakan Flora mungkin ekspresi dari rasa inginnya untuk menjaga diri dari kumbang-kumbang nakal yang setiap saat ingin memetiknya. “Nggak munafik, bagaimana pun juga aku juga ingin dipetik. Tapi maunya ‘kan kumbang yang bener. Kumbang yang mengerti bahwa aku adalah bunga yang ingin disayang dan dicintai,” imbuhnya sambil mendesah manja.
Bagaimana kalau disentuh. Mendengar pertanyaan seperti itu Flora langsung menggelinjang manja. “Siapa sih perempuan normal yang nggak mau disentuh. Apalagi sama orang yang dicintainya. Mungkin kalau nggak disentuh, malah minta,” kata pelahap banyak jenis makanan ini sambil tersenyum. Manis sekali.*
====||||====
nama lahir: selly flora tempat dan tanggal lahir: jakarta 08 agustus 1980 tinggi badan: 165 cm berat badan: 45 kg ukuran bra: 36 b celana: 27 sepatu: 37 warna favorit: hitam & putih parfum: kenzo kosmetik: ultima hobi: shopping moto hidup: maju terus pantang mundur sinetron: doa membawa berkah iklan: t-shirt prestasi lain: penari profesi: penari
====||||====
naskah: rayu fotografer: pray koreografer: roy tata rias: kina salon busana: koleksi exotica lokasi: hotel grand ancol jakarta utara
====||||====
0 komentar:
Posting Komentar